Minggu, 14 Juli 2013

sinopsis shark episode 14


terlihat kilasan kilasan dari episode sebelumnya terdengar suara kang hee soo yang berkata hanya cheon young bo yang mengetahui kebenarannya. lalu terdengar percakapan detektif oh dan ayah joon young lalu suara ayah joon young yang ingin menungkap kebenaran diiringi dengan kilasan tabrakan ayah joon young.  lalu suara yi soo yang mengatakan kalau kakek hae woo harus mengatakan hal yang sesungguhnya dan yang terakhir ia berkata apakah anda tidak berfikir kalau hidup anda juga perlu keseimbangan




ayah hae woo dibekap didalam gudang rekamannya terlihat di kamar yi soo. yi soo mematikan monitor televisinya dan keluar apartemen. 

hae woo mengikuti mobil yi soo, tapi yi soo tahu kalau mobilnya diikuti. hae woo meminta detektif byun melacak keberadaan ayahnya melalui telepon selulernya dengan segera

kakek hae woo berkata apa yang diinginkan yi soo sebenarnya sambil berteriak



ayah hae woo meronta ronta ketika seseorang masuk kedalam gudang. 



yi soo berkata agar kakek hae woo memilih mengatakan hal yang sebenarnya dan menyelamatkan putranya atau mengorbankan anaknya.  pilihan ada ditangan kakek hae woo. kakek hae woo berfikir keras kakek hae woo akhirnya berkata kalau anaknya mati maka adik yi soo juga tidak akan selamat. yi soo berkata jangan sampai kesempatan untuk menyelamatkan anaknya  dibuang oleh kakek hae woo. 

hae woo bertanya posisi ayahnya kepada detektif byun. hae woo meminta agar detektif byun segera menghubunginya setelah hasilnya keluar. 



seseorang berpakaian hitam dan memakai topeng memasuki gudang. terdengar percakapan yi soo dan kakek hae woo. rupanya yi soo memperdengarkan percakapannya dengan kakek hae woo pada ayah hae woo. mungkin untuk menunjukkan siapa kakek hae woo sebenarnya terdengar suara kakek hae woo bila ia melakukan apa yang yi soo inginkan apakah anaknya akan dibebaskan,  yi soo menjawab tentu saja. sementara itu pria bertopeng terus mendekati ayah hae woo sambil membawa suntikkan. percakapan kakek hae woo dan yi soo masih berlanjut. yi soo berkata kalau kakek hae woo harus percaya padanya karena yang diinginkan yi soo bukanlah ayah hae woo.



kakek hae woo ingin mengulur waktu dan mengajak yi soo bertemu. yi soo berkata kalau tidak ada waktu yang tersisa lagipula ia tidak ingin mengalami hal yang sama seperti yang dialami oleh ayah joon young. yi soo berkata kalau ia sudah memberi kesempatan daan meminta kakek hae woo memilih. kakek hae woo berkata kalau kehidupan manusia ditentukan oleh tuhan mungkin saat ini takdirnya dengan anaknya berakhir disini. yi soo menjawab kalau kakek hae woo adalah orang yang hebat sampai akhirnya rela mengorbankan anaknya. pria bertopeng tersebut mematikan koneksi telepon antar yi soo dan kakek hae woo. ayah hae woo ketakutan.



ternyata percakapan antara kakek hae woo dan yi soo belum berakhir. kakek hae woo berkata kalau tidak ada seorang ayah yang rela mengorbankan anaknya. kakek hae woo berkata baik dia maupun ayah yi soo berbuat untuk membuat hidup baru demi anak mereka.  yi soo tidak mengerti maksud kakek hae woo.

detektif byun sudah menemukan lokasi handphone ayah hae woo. ia dan beberapa polisi bersiap menuju lokasi.



kakek hae woo masih membujuk yi soo dengan membawa nama ayah yi soo. ia berkata kalau ayah yi soo meninggalkan masa lalunya tanpa diketahui siapapun adalah pilihan yang terbaik.  ayah yi soo tidak ingin yi soo membuat dosa lagi. yi soo kesal dan menyuruh kakek hae woo menutup mulut. kakek hae woo berkata kalau yi soo mungkin berfikir kalau semua adalah salahnya tapi itu semua tidak benar. ada banyak hal yang tidak diketahui yi soo. yi soo berkata kalau ada satu hal yang diyakininya dalam rangka menutupi masa lalu , kakek hae woo membunuh ayahnya juga yi soo sendiri, serta banyak orang yang tidak berdosa lainnya. dan orang yang tidak merasa bersalah atas dosa-dosa tersebut adalah kakek hae woo. kakek hae woo berkata kalau tidak ada orang setangguh itu, kalau orang merasa bersalah selama hidupnya maka hidupnya tidak akan menyenangkan. sama seperti yang terjadi pada dirinya juga ayah yi soo.  dengan cepat yi soo berkata kalau ia tidak mempunyai waktu untuk mendengarkan omong kosong kakek hae woo. akhirnya kakek hae woo dengan suara keras berkata kalau yi soo tidak ingin menyesal sebaiknya melepaskan ayah hae woo dan ia akan mengatakan kebenaran ayah yi soo yang tidak ia ketahui.

yi soo berkata kalau ia mengenal ayahnya dengan baik  kakek hae woo menertawakan yi soo. yi soo berkata kalau waktu kakek hae woo sudah habis dan memutuskan saluran telepon.

kakek hae woo menelepon seseorang dan memerintahkan untuk menemukan anaknya dengan segera

sedangkan yi soo menghubungi temannya untuk menjalankan misi sesuai dengan rencana. yi soo melihat mobil hae woo yang masih mengikutinya.



yi soo berhenti didepan sebuah gedung dan masuk kedalam. hae woo mengikuti yi soo. detektif byun menghubungi hae woo kalau lokasi ayahnya sudah ditemukan. hae woo hendak menuju tempat ayahnya tapi ia mengurungkan niatnya dan mengikuti yi soo kedalam gedung.



hae woo membuka pintu tangga darurat dengan hati hati. tiba-tiba ada seseorang menarik tangannya dan mendorongnya ke tembok. ternyata  orang tersebut adalah yi soo.



yi soo menanyakan mengapa hae woo mengikutinya. hae woo menanyakan keberadaan ayahnya pada yi soo karena ia merasa kalau yi soo mengetahuinya.  hae woo meminta yi soo untuk tidak menghancurkan hidupnya. yi soo menekan hae woo kedinding sambil berkata kalau hae woo ingin menghentikannya maka hae woo harus menemukan kebenarannya. hae woo dengan cepat berkata kalau hidup yi soolebih berarti dari kebenaran itu sendiri. yi soo berkata kalau ia tidak mengakhirinya maka sama saja ia telah mati. hae woo membujuk yi soo dengna yi hyeon. yi soo dengan cepat mendorong hae woo kedinding sekali lagi dia juga mendekatkan wajahnya ke wajah hae woo. yi soo seperti akan mencium hae woo tapi mengurungkan niatnya. dia berbisik ditelinga hae woo. yi soo menjawab kalau yi hyeon pasti akan mengerti dirinya. hae woo berkata kalau itu akan menyakitkan sama seperti dia juga yi soo sendiri. yi soo menjauhkan dirinya dari hae woo. hae woo meminta yi soo memikirkan orang orang yang mencintainya.



yi soo berkata kalau ia tidak membunuh detektif oh juga kecelakaan yang menimpa ayah joon young. hae woo berkata kalau yi soo berhenti maka lawan yi soo juga akan berhenti. mungkin juga kebenarannya akan terungkap. yi soo menyahut dengan cepat kalau urutannya sudah tidak beraturan. kebenaran harus ditemukan terlebih dahulu. hae woo setengah menjerit berkata apa yang penting dalam hal itu, bagi dia yi soo adalah yang terpenting. orang yang ingin hae woo lindungi adalah yi soo. jika yi soo hancur maka kebenaran tersebut tidak akan berarti apa apa bagi hae woo.



yi soo memeluk hae woo, hae woo berusaha melepaskan diri tapi yi soo tidak melepaskannya. akhirnya hae woo menyerah. sambil memeluk hae woo yi soo berkata kalau hae woo harus menghentikannya, karena dia tidak akan berhenti. hae woo menjawab kalau ia tidak akan melepaskan yi soo,. yi soo tersenyum dan melepaskan pelukkannya. hae woo meneruskan kata katanya dia akan membuat orang membayar atas perbuatan yang dilakukan termasuk yi soo. yi soo tersenyum dan merapikan  rambut hae woo lalu berkata kalau ia menunggu hal itu.





yi soo meninggalkan hae woo. dibalik pintu yi soo berbalik dan menatap pintu begitu juga dengan hae woo. yi soo dengan ragu ragu hendak membuka pintu lagi tapi mengurungkan niatnya dan hanya menyentuh daun pintu. lalu dengan sedih meninggalkan gedung.

ayah hae woo semakin panik ketika orang bertopeng mengeluarkan pisau.  ia kaget ketika orang bertopeng tersebut malah memotong tali yang mengikatnya.


detektif byun bersama polisi menuju lokasi ayah hae woo. ditempat terpisah hae woo juga menuju kesana. hae woo mendapat telepon dari kim soo hyun kalau ia sudah mendapat informasi lokasi ayah hae woo berada dan dalam perjalanan menuju lokasi.



pria bertopeng melepaskan penutup mobilnya dan masuk kedlam mobil di dalam mobil ia mendapat telepon dari "teman" bisa dipastikan kalau dia adalah "teman" yi soo. pria tersebut membuka topeng dan maskernya...tarrra yups dia adalah kim soo hyun, rekan hae woo.  ia memberitahu yi soo kalau semua sudah dilakukan sesuai rencana mereka berencana bertemu disuatu tempat. sepertinya tempat mereka biasa bertemu. karena yi soo hanya berkata akan menemuimu disana.

yi soo berada didepan ditoko buku yang sedang tutup.



polisi tiba lokasi ayah hae woo disekap  detektif byun mengarahkan pistol ke mobil. tapi kim soo hyun keluar dari mobil ia agak terkejut. detektif byun kembali fokus untuk masuk kedalam gedung

detektif byun dan polisi masuk kedalam gedung. mereka menemukan gedung dalam keadaan kosong yang tertinggal hanyalah sebuah ponsel dan dibawah ponsel terdapat kartu nama milik seorang profesor dari universitas chicago bernama robert yune. saat detektif byun membaca kartu nama kim soo hyun memandang detektif byun.



hae woo tiba dilokasi ia menanyakan tentang kartu nama yang ditemukan detektif byun. detektif byun sendiri memeriksa ponsel yang tertinggal. ia memberikan kartu nama pada hae woo. detektif byun menghubungi no telepon terakhir dihubungi oleh telepon tersebut.

kakek hae woo gelisah karena belum mendapat kabar tentang anaknya. ketika ponselnya berbunyi ia membaca kalau telepon tersebut dari ui seon anaknya. mengira dari yi soo dengan cepat ia menjawab dan mengancam kalau anaknya meningal maka dia juga akan mati.



kakek hae woo terkejut ketika yang menjawab bukan yi soo melainkan detektif byun. detektif byun menjelaskan kalau sekarang ia dalam penyelidikan hilangnya ayah hae woo dan hanya menemukan ponselnya saja. detektif byun bertanya apakah kakek hae woo berbicara langsung dengan sang penculik karena dalam daftar diketahui bahwa ponselmengirim video ke ponsel kakek hae woo. kakek hae woo mengaku kalau ia tidak membayar tebusan maka penculik akan membunuh ayah hae woo. detektif byun soal kemungkinan orang yang menculik ayah hae woo. kakek hae woo berbohong kalau ia tidak mempunyai ide siapa pelakunya.



hae woo yang sedari tadi berdiri disebelah detektif byun bertanya kalau kakeknya secara langsung berbicara dengan pelaku. detektif byun menganggukkan kepalanya dan berkata kalau pelaku ingin tebusan. dikejauhan kim soo hyun yang mendengar pembicaraan detektif byun tertawa kecil.



mobil patroli polisi menemukan ayah hae woo didalam mobilnya. mobil tersebut berhenti dipinggir jalan. ternyata ayah hae woo masih hidup



joon young kaget ketika ayah mertuanya diantar oleh mobil polisi. ketika masuk kedalam rumah kakek hae woo mendekati ayah hae woo. tapi ayah hae woo malah ketakutan. ayah hae woo berteriak kalau kakek hae woo hanya mencemaskan dirinya sendiri. joon yong kaget mendengar perkataan ayah mertuanya.  ayah hae woo dengan takut memandang wajah ayahnya dan berkata kalau orang seperti dia tidak masalah jika mati kan? ia lalu menuju kamarnya. joon young mengikuti ayah mertuanya sedangkan ms park meminta pendapat untuk memanggil dokter. kakek hae woo menyuruh ms park melakukannya.



didalam kamar ayah hae woo teringat perkataan ayahnya dengan yi soo kalau kehidupan ditentukan oleh tuhan. mungkin saar ini adalah akhir dari takdir dia dan anaknya. lalu teringat perkataan yi soo kalau jo sang gook yang sekarang adalah palsu dan yang asli telah meningal karena dibunuh. ayah hae woo bangun dari tempat tidurnya dan menjadi gelisah. tiba tiba pintu kamarnya terbuka dan ayahnya masuk kedalam kamar. ayah hae woo menjadi ketakutan melihat ayahnya sendiri. kakek hae woo berkata kalau ia sudah memanggil dokter, ia lalu betanya apa yang dilakukan penculik pada anaknya. ayah hae woo tidak menjawab ia balik bertanya apakah dia benar benar anak dari jo sang gook. ia berkata kalau ia sudah tidak tahu apa yang asli dan apa yang palsu. kakek hae woo tertegun



kakek hae woo masuk kedalam ruang baca dan berkata "apakah seperti ini? apakah kau menginginkan keadaan berubah seperti ini?'



yi soo sedang di dalam bar ternyata ia sedang menunggu kim soo hyun



hae woo dan detektif byun tiba di rumah disambut joon young. joon young menjelaskan kalau menurut dokter ayah hae woo masih trauma karena penculikan hari ini. hae woo meminta agar detektif byun menunda penyelidikan sampai besok.



saat hae woo hendak masuk kedalam kamar ayahnya. ayahnya setengah berlari keluar dari kamar menuju ruang baca. ia lalu membanting guci tempat abu kakeknya. ia berkata pada ayahnya kalau ia telah menghancurkan roh kakeknya. ayahnya terkejut dan marah. ayah hae woo berkata apakah ayahnya sedih karena kehilangan , apakah ayahnya sedih melihat dia kembali dengan selamat.  joon young mencoba menenangkan ayahnya




tapi ayah hae woo tidak mau ia berteriak kalau ayahnya tidak akan mudah menelantarkan dirinya seperti dia menelantarkan ibunya dulu. bahwa ia akan terus berada disamping ayahnya yang hebat selamanya. ayah hae woo lalu melihat hae woo dan berkata "akau yakin kalau kau menghormati kakekmu didunia ini bukan?" kakek hae woo menegur anaknya. ayah hae woo mengalihkan pandangannya dan berkata "haruskah aku bersorak 3 kali sebagai perayaan aku kembali dengan selamat?"  setelah bersorak banzai 3 kali ayah hae woo ketakutan dan memanggil ibunya. hae woo melihat ayahnya dengan sedih lalu beralih melihat raut wajah kakeknya yang menahan marah.



yi soo dan kim soo hyun minum berdua. kim soo hyun melaporkan penyelidikkannya soal ajushi penjual buku bekas. ajushi itu bernama choi byoeng gi berumur 66 tahun. ia mempunyaiistri yang terkena dimensia dan dalam perawatan ia juga mempunyai seorang anak yang tinggal diluar negeri. dia juga adalah mantan seorang polisi. tapi setelah keluar dari kepolisian kim soo hyun tidak menemukan catatan soal ajushi tersebut. kim soo hyun akan menyelediki lebih lanjut soal kedekatan ajushi dengan kakek hae woo sekali lagi.



disaat yang sama yi hyeon dan ibunya pergi ke restoran tempat ibu yi hyeon bekerja karena dong soo mengundang mereka, diluar rumah ajushi penjual buku mengawasi mereka.



yi soo bertanya soal yi hyeon pada kim soo hyun. kim soo hyun tersenyum dan berkata kalau ia akan melindunginya. yi soo tersenyum kalau ki soo hyun sendirian akan sulit, mereka membutuhkan seseorang yang mereka percaya dan dekat dengan yi hyeon.



detektif byun berada dikantornya ia melihat video ayah hae woo yang disekap melalui ponsel yang ditemukan dilokasi penculikkan.  rekan detektif byun mengatakan kalau mobil ayah hae woo sangat bersih tidak ada bukti yang tertinggal. detektif bun meyerahkan ponsel pada rekannya untuk disimpan sebagai barang bukti. ia menghela nafas. detektif byun memeriksa pesan yang masuk keponselnya. "lindungi putrimu". detektif byun langsung menghubungi istrinya ia arah ketika tahu kalau mereka tidak ada didalam rumah ketika malam telah larut. ia meminta istrinya diam direstoran sampai ia menjemput mereka. detektif byun mencatat no ponsel yang mengirim pesan padanya dan meminta rekannya menyelidikinya.



hae woo bertanya soal neneknya pada ms park karena ia melihat foto ulang tahu ayahnya yang pertama. saat itulah ia menyadari kalau neneknya yang ia kenal wajahnya berbeda dengan yang difoto. ms park bercerita tapi karena itu cerita lama takut ia salah tapi seingatnya kakek hae woo berpisah dengan istrinya yang merupakan ibu kandung ayahnya dan menikah lagi. ms park hanya diberitahu kalau nenek hae woo pergi dari rumah dan tidak kembali lagi.




joon young memutuskan akan menemui jaksa agung karena orang terakhir yang berbicara dengan ayahnya adalah jaksa agung. lalu lokasi kecelakaan juga terjadi tidak jauh dari rumah jaksa agung. hae woo menyakinkan joon young kalau polisi akan melakukan tugasnya. belum selesai berkata joon young memotong dan berkata kalau hal ini telah disiapkan oleh yi soo 12 tahun yang lalu. hae woo tersentak. hae woo berkata kalau 2 kecelakaan yang terjadi bukan karena yi soo. joon young tidak percaya. hae woo meminta wktu untuk menjelaskan. tapi joon young malah bertanya mengapa tidak sekarang saja hae woo menjelaskan apa yang terjadi. joon young berkata kalau yi soo yang dulu mereka kenal berbeda dengan orang yang kita kenal dulu, sekarang dia adalah orang yang dibutakan dengan balas dendam.



yi soo berada diapartemennya di depannya terdapat sepasang sepatu. yi soo mengalihkan pandangannya pada kotak obat ia teringat  saat mereka berciuman lalu saat ditangga darurat ketika hae woo berkata kalau kebenaran tidak berarti bahwa yi soo lah yang terpenting bagi hae woo. yi soo mendongakkan kepalanya sambil bersender di sofa




hae woo sendiri duduk diruang kerjanya sambil memegang ukiran hiu ia juga teringat ketika yi soo berkata untuk menghentikannya karena ia sendiri tidak akan berhenti. di luar ruang kerja joon young melihat hae woo.




yi soo duduk dicafe tempat yi hyeon bekerja. ia tersenyum melihat yi hyeon datang ke cafe diantar detektif byun. di samping cafe terlihat ajushi penjual buku mengawasi mereka



saat yi hyeon masuk kecafe ia terkejut melihat yi soo sudah didalam cafe di pagi hari. yi soo memberikan kotak hadiah buat yi hyeon. yi soo dengan malu berkata kalau itu bukan lah hadiah melainkan sesuatu yang akan ia buang. ia mendapatkannya dari kenalannya yang menjalankan bisnis sepatu. yi hyeon tersenyum dan berkata akan menerimanya meski itu adalah hadish. yi hyeon membuka hadiahnya. ternyata sepasang sepatu yi hyeon mencobanya dan pas dengan kakinya. yi hyeon berkata kalau ia akan memakainya.



dijalan yi soo melihat ponselnya ternyata sepatu tersebut telah dipasang alat pelacak. dari belakang ms jang memanggil yi soo dan mengajak sarapan bersama dengan makanan yang ia bawa. tiba tiba dong soo datang bergabung dengan mereka. ms jang akhirnya mengajak dong soo sarapan juga bersama mereka.



joon young mengubungi jaksa agung untuk menemuinya setelah mengunjungi ayahnya di rumah sakit. tanpa disengaja ia bertemu dengan pemilik blue hotel, mr moon. dalam kesempatan ini mr moon meminta maaf pada joon young. joon young berkata kalau itu adalah kesalahannya karena mempercayai mr moon. mr moon mengaku kalau ia diancam oleh yi soo. joon young berkata kalau kesepakatan sudah selesai tapi mr moon berkata belum. mr moon berkata pada joon young kalau jangan terlalu percaya kepada orang termasuk hae woo, ia berkata kalau antara hae woo dan CEO giant hotel bukanlah kenalan biasa. mendengar hal tersebut joon young marah dan berkata kalau ia telah salah menilai mr moon dan menganggap tidak mendengar perkataan mr moon soal hae woo. mr moon berkata kalau ia mempunyai bukti.  joon young semakin marah ia menyuruh mr moon diam dan kalau sampai mr moon menuduh istrinya sekali lagi maka ia tidak akan tinggal diam.



hae woo dan detektif byun hendak mewancarai ayah hae woo untuk mengetahui identitas penculiknya. kakek hae woo berusaha mencegah dengan alasan kesehatan ayah hae woo. tiba tiba ayah hae woo masuk kedalam ruangan, ia meminta detektif byun untuk menangkap penculiknya. detektif byun mulai mengajukan pertanyaan ayah hae woo menjawab kalau ia tidak melihat ataupun mendengar suara penculik. detektif byun bertanya soal keinginan sang penculik yang mengaku ingin tebusan barangkali ayah hae woo mempunyai ide siapa orang yang ingin melakukannya. ayah hae woo menoleh pada ayahnya dan berkata kalau penculik ingin uang tebusan berapa yang ia inginkan. hae woo berkata pada ayahnya kalau pertanyaan ditujukan pada ayahnya bukan kakeknya. ayah hae woo menjawab kalau ada banyak orang yang membencinya termasuk hae woo. detektif byun bertanya soal bagaimana penculik membebaskan ayah hae woo. ayah hae woo hanya berkata kalau penculik melepaskan tali ikatannya dan memberinya kunci mobil, setelah itu ia pegi karena ia masih gemetar ia berhenti dipinggir jalan.



detektif byun bertanya pendapat ayah hae woo mengapa sang penculik melepaskan ayah hae woo. kakek hae woo menjawab mungkin karena sang penculik berubah pikiran. ayah hae woo menyahut kalau penculik membebaskannya karena tebusan tidak sesuai dengan keinginan sang penculik. detektif byun berfikir lalu bertanya kalau penculik tidak menyebutkan jumlah, lalu mengapa ayah hae woo merasa ia kurang dari yang diinginkan penculik. ayah hae woo berkata kalau ia merasa rendah diri akhir akhir ini. detektif byun berkata kalau ia merasa apa yang diinginkan penculik bukanlah uang. detektif byun berpendapat kalau yang diinginkan penculik adalah balas dendam. ayah hae woo tersenyum dan berkata kalau detektif byun pikirannya tajam. kakek hae woo ingin mengakhiri wawancara dan ingin beristarahat. selama wawancara hae woo memperhatikan tingkah kakeknya yang terlihat cemas.




detektif byun dan hae woo keluar rumah. detektif byun berkata kalau baik ayah dan kakek hae woo menyembunyikan sesuatu. detektif byun apakah hae woo juga mnyembunyikan sesuatu darinya. tepat saat itu joon young menghubungi hae woo ia dalam perjalanan menemui jaksa agung. ia bertanya apakah hae woo akan pulang terlambat. hae woo menjawab kalau ia belum tahu dan akan menghubungi joon young lagi. detektif byun mendapat alamat seseorang yang tertarik dengan iklan dikoran orang tersebut menghubungi bagian periklanan untuk mengetahui pemasang iklan. ia bernama robert yune. nama yang sama dengan nama kartu nama yang mereka temukan di lokasi penculikan ayah hae woo akhirnya detektif byun dan hae woo segera meluncur ke lokasi yang diberikan temannya.



dikantornya yi soo masih terngiang perkataan kakek hae woo padanya. bahwa orang tidak akan hidup tenang bila dihinggapi rasa bersalah dan itulah yang dirasakan dia dan ayah yi soo. lalu yi soo teringat ayahnya yang berkata kalau hari itu ayahnya sangat senang karena hari itu ia telah dimaafkan. yi soo mengelengkan kepalanya dan menghubungi kim soo hyun. tapi ia tidak jadi mengatakannya. saat itu kim soo hyun sedang berada di cafe tempat yi hyeon sedang bekerja. yi soo menanyakan apakah yi hyeon memakai sepatu yang ia berikan. kim soo hyun mengiyakan. yi soo menutup teleponnya. ia teringat perkataan kakek hae woo saat mengancam menggunakan yi hyeon.





kim soo hyun mendekati yi hyeon sekali lagi yi hyeon menyindir kim soo hyun karena mempunyai waktu luang untuk sering mampir ke tempat dia bekerja. kim soo hyun bermaksud mengantar yi hyeon pulang tapi yi hyeon menjawab kalau ayahnya akan menjemputnya. kim soo hyun berkata kalau seandainya ayah yi hyeon berhalangan maka yi hyeon harus menghubunginya. yi hyeon kesal tidak mau diantar oleh kim soo hyun. kim soo hyun mendorong kening yi hyeon sambil tersenyum dan menyuruh yi hyeon mendengarkannya. yi hyeon cemberut dan bertanya apa yang dilakukan kim soo hyun padanya. kim soo hyun berkata karena yi hyeon cantik. yi hyeon tidak bisa menjwab lagi dia tertegun mendengar kim soo hyun memujinya.



saat kim soo hyun meninggalkan tempat. seorang pelanggan memandang yi hyeon.



detektif byun dan hae woo tiba disuatu gedung. hae woo mengenali tempat tersebut. tempat ia mengikuti yi soo dan berakhir di tangga darurat. mereka bertemu dengan robert yune dipintu kamar.



mereka bertiga berbicara di suatu kafe. detektif byun mencari alasan robert yune tertarik dengan iklan tersebut. robert yune adalah seorang profesor dibidang sejarah ia  bercerita kalau 2 tahun yang lalu ia menemukan nama cheon yeong bo di dokumen rahasia militer Amerika serikat. berdasarkan dokumen tersebut ia mencari riset tentang "informasi cheon". ia juga berkata kalau cheon yeong bo telah melakukan pembunuhan massal. berdasarkan dokumen rahasia tersebut cheon yeong bo adalah tentara korea utara, lalu berpindah menjadi mata mata Amerika. menurut robert yune cheon yeong bo tidak percaya ideologi kanan atau kiri yang ia percaya adalah keberadaan dia sendiri.



saat perang dimulai, posisi korea utara diatas angin. cheon yeong bo menjadi tangan kanan korea utara dan melakukan pembunuhan masala tidak hanya tuan tanah tapi juga warga sipil lainnya. tapi tidak lama pihak amerika menjadi unggul dan dia menjadi mata mata amerika. ia mebocorkan informasi bahkan ikut mengeksekusi mereka. sebelum tentara korea utara meninggalkan korea selatan telah terjadi kebakaran didesa memang banyak yang selamat tapi kebanyakkan yang selamat malah terbunuh di pembunuhan masal. tapi tidak ada catatan bagaimana cheon yeong bo meninggal.



hae woo menanyakan apakah robert yune mempunyai foto cheon yeong bo. robert yune berkata kalau ia masih belum bisa menemukannya dan belum ada orang yang tertarik dengan cheon yeong bo sampai sekarang ini. tapi bukan bearti kalau tidak ada orang yang bisa menjadi saksi akan keberadaan cheon yeong bo. robert yune menyebut nama kakek hae woo sebagai saksinya. membuat detektif byun dan hae woo terkejut.



robert yune berkata kalau dia dihubungi oleh seseorang dan menanyakan hal yang sama seperti yang hae woo tanyakan yaitu foto cheon yeong bo.  orang tersebut berkata kalau ayah cheon yeong bo bekerja di rumah aktifis pergerakan kemerdekaan jo in seok sebagai seorang pelayan. oleh karena itu ia datang kekorea untuk menemui joo sang gook untuk menulis materinya. detektif byun menanyakan orang yang menghubungi robert yune. robert yune menyebut nama han yi soo. hal ini membuat hae woo dan detektif byun terkejut. kalau hae woo sudah tahu kalau yi soo masih hidup tapi detektif byun kan cuman tahu teori dari hae woo.



setelah tinggal berdua, detektif byun ingin berbicara dengan hae woo. hae woo menyerahkan foto yang diberikan mertuanya pada detektif byun. hae woo berkata kalau detektif oh memberikan copy fotonya pada ayah mertuanya. detektif byun melihat foto tersebut. hae woo berkata kalau ia akan menemui seseorang.




seorang pelanggan yang melihat yi hyeon tadi menyerahkan secarik kertas pada yi hyeon. setelah menyerahkan kertas ia meningalkan cafe. yi hyeon membacanya "han yi soo masih hidup". yi hyeon mengejar orang tersebut memakai taksi yang telah terparkir didepan cafe. ternyata sopir taksi tersebut adalah ajushi pemilik toko buku.



sekali lagi han yi soo mendatangi toko buku tapi dalam keadaan tertutup. han yi soo memeriksa lokasi yi hyeon melalui alat penyadap di sepatu. yi soo terkejut ketika letak penyadap bergerak dengan cepat. yi  soo menghubungi yi hyeon tetapi tidak ada jawaban. yi soo mengikuti alat pelacaknya.




detektif byun melihat foto yang diberikan hae woo. rekannya memberitahu kalau rekaman CCTV di perpustakaan telah bisa dilihat. detektif byun memeriksa rekaman tersebut. ia lalu melihat yi soo. detektif byun teringat ketika ia mencari smart key dan bertemu dengannya. detektif byun menyadari sesuatu dan pergi keluar.




hae woo menemi kakeknya yang sedang berjalan-jalan di sekitar rumah. hae woo berkata ingin mendengarkan kebenaran dari kakeknya. ia bertanya " cheon yeong bo, apakah anda ingat nama itu?"  kakek hae woo terkejut mendengar pertanyaan hae woo. hae wpp mengamati raut wajah kakeknya. karena tidak mendapat respon ia meneruskan pertanyaannya "kakek ...apakah andalah orangnya?" kakek hae woo berkata kalau sekarang sudah tiba waktunya dia mengakuinya pada hae woo, bahwa kakeknya telah membunuh orang. hae woo terkejut. kakek hae woo mengaku telah membunuh cheon yeong bo. heh..?????




yi soo masih mengikuti alat pelacaknya yang menuntunnya pada aprtemennya sendiri. di lobi dia bertemu dengan ms jang tapi yi soo tidak mengiraukannya. ms jang heran dengan tingkah yi soo. yi soo terus berlari. ia telah sampai didepan kamarnya. dengan pelan ia membuka pintu dan masuk kedalam. yi soo mengedarkan pandangannya keliling kamar.  tatapannya berhenti pada sesuatu. dengan perlahan ia menuju benda tersebut. ternyata sepatu yi hyeon telah berada diatas meja. yi soo menggenggam sepatu yi hyeon. dengan cemas ia memeluk sepatu yi hyeon.




preview episode 15

kakek hae woo menjenguk ayah joon young dirumah sakit. dan berkata kalau ia bersyukur karena ia selalu berhutang pada ayah joon young. ayah joon young membuka matanya dan melihat kakek hae woo.

yi soo menelepon kakek hae woo ia akan mengatakan pada seluruh dunia kalau dia adalah palsu.

ayah hae woo memberitahi joon young kalau hae woo pergi ke giant hotel.  joon young agak terkejut mendengarnya.

hae woo berkata pada detektif byun agar percaya padanya. detektif byun bertanya kalau semua ini berkaitan dengan han yi soo

detektif byun mengejar han yi soo yang masuk kedalam lift.

terdengar suara seseorang pada hae woo apa yang dilakukan hae woo, bahwa ia tahu tersangka pembunuhan tapi malah menutupi dan melindunginya.

ms jang mendengar sesuatu dari alat penyadapnya di kamar yi soo.

detektif byun menerima telepon  "pria..pria siapa?"

kim soo hyun menghentikan mobilnya secara mendadak dan menangis

detektif byun marah dan meminta nomer telepon seseorang

ibu yi hyeon menangis dan memanggil nama yi hyeon

yi soo menelepon dan berkata "jawab, jawablah, cheon yeong bo"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar